- Jangan ada rahasia dalam masalah keuangan.
- Satukan prinsip mengenai finansial, dengan membuat kesepakatan mengenai apa yang bisa dan tidak bisa dipenuhi setelah menikah (dalam hal finansial). Anda bisa menuliskannya dengan terperinci, misalnya target untuk memiliki rumah sendiri sebelum usia 35 tahun dan bagaimana mencapainya.
- Jika keduanya bekerja, buatlah pembagian beban biaya keperluan seharian hingga bulanan dan keperluan lainnya, seperti kesehatan, pendidikan anak, liburan, cicilan rumah dan mobil, dan sebagainya.
- Buat dan rinci anggaran rumah tangga satu per satu dari yang sangat penting hingga yang tak terlalu penting.
- Evaluasi pengeluaran setiap akhir bulan.
- Tentukan siapa yang menjadi pengendali keuangan.
- Jika salah satu pasangan memiliki utang sebelum menikah, bicarakan apakah utang itu akan diselesaikan bersama atau sendiri dan buat kesepakatan sebelum menikah agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.
- Harta pernikahan, yaitu harta yang dihasilkan di dalam pernikahan.
- Perencanaan darurat untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
11. Cari sumber penghasilan lain.
Sumber: NOVA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar